Indonesia Master 2025 Turnamen Terakhir Hendra/Ahsan

NUSADAILY.COM - JAKARTA - Ada yang menarik, dari rangkaian kejuaraan bulu tangkis dunia yang bertajuk Daihatsu Indonesia Master 2025 kali ini. Tidak seperti tahun lalu, turnamen yang bertitel BWF World Tour Super 500 akan menggelar acara spesial.
Acara tersebut adalah upacara pelepasan pasangan ganda putra Hendra Setiawan /Muhammad Ahsan ( “The Daddies”) yang telah mengumumkan akan pensiun. Indonesia Masters 2025 akan menjadi pertandingan profesional mereka terakhir.
Ketua Panitia Daihatsu Indonesia Masters 2025 Armand Darmadji mengungkapkan kegiatan ini diadakan untuk menghormati pasangan ganda putra legendaris. Rencananya, ada upacara penghormatan terakhir ini akan digelar pada Minggu (26/1/2025) sebelum acara final dimulai.
“Kami menyiapkan sebuah acara penghormatan atau tribute untuk The Daddies. Hendra-Aksan bukan hanya menyumbangkan prestasi tapi juga memberi inspirasi luar biasa bagi atlet dan generasi muda Indonesia,” papar Armand dalam konferensi persnya di Istora Senayan, Senin (20/1/2025).
Armand yang juga Wakil Ketua Umum III PBSI ini berharap dengan adanya upacara penghormatan ini dapat memberi motivasi bagi atlet-atlet yang lebih muda. Agar mereka dapat berdedikasi dan bekerja keras sehingga mampu mengharumkan nama negara dan bangsa.
“Acara penghormatan ini akan memberi motivasi bagi atlet-atlet yang lebih muda untuk terus berdedikasi dan bekerja keras,” tukasnya.
Ditempat yang sama, sang legendaris Hendra Setiawan yang hadir mengatakan Turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2025 jadi turnamen terakhirnya. “Saya dan Ahsan mengakhiri karir di Istora, di rumah sendiri, di hadapan publik sendiri, adalah suatu kehormatan buat kami,”kata Hendra.
Ia juga menyampaikan semua yang dicapainya tak lepas dari dukungan keluarga, pelatih, klub, PBSI dan para badminton lovers. “Saya ucapkan terima kasih buat dukungan dari semua pihak selama karir saya sebagai pebulutangkis,” ujarnya.
Hendra berharap bulutangkis Indonesia terus berkembang dan menghasilkan pemain-pemain hebat di masa depan, khususnya atlet junior di ganda putra.
“Saya dan Ahsan juga berterima kasih kepada panitia Daihatsu Indonesia Masters 2025, PBSI, PB Djarum dan PB Jaya Raya yang sudah menyiapkan acara perpisahan buat kami, terima kasih atas apresiasinya,” tutup Hendra.
Seperti diberitakan sebelumnya, kejuaraan bulutangkis Daihatsu Indonesia Master 2025 digelar. Rencananya turnamen BWF World Tour Super 500 ini berlangsung pada 21-26 Januari 2025 di Istora Senayan, Jakarta dan diikuti 200 atlet dari 21 negara.
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pelatnas Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Eng Hian mengatakan akan memanfaatkan gelaran internasional ini sebagai momentum regenerasi.Dia akan mengoptimalkan bongkar pasang pasangan ganda dan memberi kesempatan kepada pemain muda.
“Memang kita tetap punya target prestasi. Namun, secara simultan kita juga dorong regenerasi. Ini sesuai dengan roadmap PBSI. Pada tahun ini kita memberi kebebasan kepada pelatih untuk bongkar pasang, nanti pada 2026 pasangannya harus sudah permanen untuk mengejar poin kualifikasi Olimpiade Los Angeles 2028,” jelas Eng Hian dalam keterangannya kepada wartawan dalam konferensi pers di Istora Senayan Jakarta Senin (20/1/2025). (sir/wan)